MEDIAWARTA.COM, MAKASSAR – Meme Donald Trump dan Dimas Kanjeng ternyata cukup menarik bagi The Guardian untuk dibahas.

The Guardian mengambil meme itu ternyata sebagai satu contoh bagaimana kebiasaan orang Indonesia menanggapi kabar buruk, justru dengan lelucon.

Dalam artikel ini, The Guardian mengupas orang Indonesia yang sudah terbiasa untuk selalu melihat sesuatu dari sisi jenaka.

“Anda mungkin akan membayangkan Indonesia, negara dengan jumlah muslim terbesar dunia, akan ketakutan ketika Trump terpilih sebagai Presiden AS,” demikian tulisan di artikel The Guardian itu.

“Tapi, orang Indonesia malah merayakan terpilihnya Donald Trump dengan munculnya banyak meme satir dan komik.”

Kami selalu melihat satu hal positif dari berita buruk. Misal, bila kamu kecelakaan dan tanganmu patah, yah setidaknya aku tidak mematahkan kedua tanganku,” kata Desi Anwar, news anchor sebuah televisi swasta di Indonesia, yang diwawancarai di artikel ini.

“Satu di antaranya, meme viral yang menunjukkan Trump mencium pipi Dimas Kanjeng, seorang tokoh dengan banyak pengikut, yang dipercayai bisa menggandakan uang kertas dan belakangan dijadikan tersangka pembunuhan.”