Tahun ini, DANA Fokus Kembangkan Inklusif Finansial Digitalisasi UMKM

Foto: Masyudi Firmansyah/Mediawarta

MEDIAWARTA, MAKASSAR – DANA merupakan platform pembayaran dan layanan keuangan digital yang memudahkan dan mengakomodir kebutuhan dan gaya hidup finansial masyarakat.

Lebih dari itu, DANA sebagai perusahaan teknologi finansial yang terus berfokus untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat Indonesia, mendigitalisasi UMKM, hingga meningkatkan interkonektivitas Asia dengan pembayaran antarnegara. Lewat perpaduan teknologi yang inklusif dan berbagai edukasi dan inisiatif lainnya, DANA berharap dapat berperan serta dalam mentransformasi masyarakat Indonesia nontunai yang sehat finansial.

Platform pembayaran dan layanan keuangan digital, DANA, selama ini telah ikut berperan, memudahkan dan mengakomodir kebutuhan dan gaya hidup finansial masyarakat.

Tahun 2024 ini, DANA Indonesia di 2024 fokus melakukan pengembangan inklusi finansial, digitalisasi UMKM, dan interkonektivitas Asia.

Hal tersebut diungkapkan Head of Marketing DANA Indonesia, Lim Kusuma, pada event Gathering Dialog Dana bersama media Makassar di Coco Space Cafe, Kamis (29/2/2024).

Ia mengatakan, ada beberapa kendala saat mengajak masyarakat mengembangkan inklusi keuangannya, termasuk menggunakan platform digital.

“Kendalanya selain jaringan, juga edukasi. Banyak yang tidak mau beralih dari uang tunai. Ada juga penolakan untuk level UMKM. Padahal saat menggunakan DANA, tidak ada potongan untuk proses administrasi. Dari sini kita berusaha untuk ikut berperan menguatkan literasi masyarakat,” ucapnya.

Terbukti, saat ini DANA telah memiliki total 170 juta pengguna di Indonesia per Januari 2024, dan terjadi pertumbuhan transaksi hingga 102 persen, dari tahun 2022 ke 2023.

“Dalam setahun ada peningkatan hingga 20 juta, hingga Januari 2024 pengguna naik menjadi 170 juta. Kita berharap inklusi dan literasi keuangan bisa meningkat, pengguna kami sudah setengah dari populasi di Indonesia,” ujarnya

“Pertumbuhan positif ini juga terjadi secara khusus di daerah Sulawesi. Pada tahun 2023, pengguna dompet digital DANA tercatat meningkat sebesar 37 persen di daerah Makassar. Sedangkan secara umum, pada tahun 2023 terjadi peningkatan sebesar 42 persen di daerah Sulawesi Selatan, seluruhnya jika dibandingkan dengan tahun 2022,” lanjut Lim Kusuma.

Head of Communication DANA, Sharon Issabella menjelaskan, saat ini DANA telah berkembang menjadi platform, yang bisa melayani transaksi keuangan tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di luar negeri.

“Kami memiliki tiga misi, yang ingin kami lakukan di Indonesia. Yakni inklusi finansial, digitalisasi UMKM, interkonektivitas Asia, yang mengikuti panduan blue print Bank Indonesia,” ujarnya.

Sharon juga mengungkapkan, saat ini pihaknya berkonsentrasi dalam mendukung digitalisasi UMKM, utamanya perempuan dan anak muda. Sebab sektor ini lah yang merupakan ujung tombak yang menentukan perekonomian.

“Konsentrasi kami terhadap perempuan, anak muda dan UMKM. Sebab kita melihat anak muda utamanya perempuan dan UMKM, menjadi penggerak ekonomi nasional, sehingga terfokus pada tiga segmen tadi. Kami ingin membantu mewujudkan Indonesia emas 2025 lewat digitalisasi UMKM ini,” jelasnya.

Sharon mengungkapkan, saat ini pihaknya menaungi lebih dari 550 ribu UMKM, yang tergabung dalam program DANA Bisnis di seluruh Indonesia.

Comment