MEDIAWARTA.COM, MAKASSAR – Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Fahri Bachmid menyambut kemenangan pasangan Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (MULIA) dalam Pilwalkot Makassar 2024.
Fahri Bachmid menyampaikan ucapan selamat atas keunggulan paslon nomor urut 1 itu di Pilkada Serentak 2024.
Pasangan usungan PBB bersama sejumlah partai lainnya itu unggul berdasarkan hasil quick count.
Kemenangan ini dinilai sebagai bukti dukungan mayoritas warga Makassar menginginkan perubahan.
Di samping itu, kemenangan MULIA tak lepas dari kekuatan koalisi besar yang dibangun oleh partai-partai pendukung.
Selain Partai Bulan Bintang (PBB), barisan pemenangan MULIA juga diperkuat Partai Golkar, Demokrat, Perindo, Partai Hanura, Partai Ummat, dan PKN.
Koalisi ini menjadi salah satu kunci kesuksesan MULIA dalam merebut hati masyarakat Makassar.
Olenya, PBB di bawah komando Fahri Bachmid menyambut gembira kemenangan ini.
Fahri menyebut, betapa kuatnya kepercayaan masyarakat terhadap program dan visi-misi pasangan MULIA.
“Selaku Ketum PBB, kami menyambut gembira atas kemenangan ini,” kata Fahri Bachmid melalui pesan WhatsApp, Minggu (1/12/2024).
“Tentu dengan mandat rakyat yang telah diberikan kepada pasangan Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham yang di usung oleh PBB ini kami berharap agar legitimasi yang telah diberikan,” tambahnya.
Menurut pakar pakar hukum tata negara itu, kemenangan ini juga menjadi momentum penting bagi Munafri-Aliyah.
Utamanya dalam membuktikan diri sebagai pemimpin yang mampu membawa Makassar menjadi kota barometer di kawasan Indonesia Timur.
Ia menambahkan, MULIA harus segera merealisasikan janji-janji kampanye.
Terutama dalam mendayagunakan seluruh potensi yang ada untuk kemajuan Kota Daeng.
“Publik tentu akan menanti gebrakan-gebrakan substansial untuk memastikan masyrakat sejahtera dan Makassar menjadi kota terkemuka dikawasan indonesia timur,” tegas Fahri Bachmid.
“Makassar harus menjadi barometer kota penting dikawasan timur indonesia, selamat kepada pasangan MULIA,” tambahnya.
Comment