Rapat Pengurus FRI di Unhas: Wujudkan Kolaborasi Strategis Pendidikan Tinggi

MEDIAWARTA, MAKASSAR – Universitas Hasanuddin menjadi tuan rumah dalam penyelenggaraan rapat pengurus Forum Rektor Indonesia. Kegiatan yang menghadirkan jajaran pimpinan perguruan tinggi Indonesia tersebut berlangsung pukul 09.30 Wita di Ballroom Unhas Hotel and Convention, Makassar, Sabtu (03/2/2204).

Turut hadir Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., Ketua MWA Unhas Prof. Dr. Alimuddin Unde, Ketua Forum Rektor Indonesia Prof. Dr. H. Nurhasan, M.Kes., Ketua Senat, Dewan Guru Besar, para Wakil Rektor, para Dekan dan jajaran pimpinan Unhas lainnya.

Adapun jajaran pimpinan perguruan tinggi yang lainnya seperti Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Mataram, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Terbuka, Universitas Wahid Hasyim, Universitas Teknorat Indonesia, Universitas Lambung Mangkurat hingga Universitas Borneo

Mengawali kegiatan, Rektor Unhas Prof. JJ menyampaikan ucapan selamat datang kepada para pengurus FRI di Unhas. Dirinya mengatakan FRI merupakan lembaga normatif dan wadah pertukaran ide antar perguruan tinggi untuk pengembangan kualitas pendidikan maupun bagian dari kontribusi membangun bangsa.

Lebih lanjut, Prof. JJ juga memberikan penjelasan tentang capaian Unhas sebagai perguruan tinggi termasuk upaya pengembangan produksi pangan dengan menghadirkan inovasi varietas jagung jago yang diharapkan bisa mendukung dan memperkuat ketersedian pangan Indonesia.

“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Unhas sebagai tuan rumah. Panitia telah mempersiapkan kegiatan ini sebagai mungkin agar memberikan kesan mendalam kepada para pimpinan FRI yang hadir, semoga melalui pertemuan ini akan hadir ide dan gagasan strategis untuk kemajuan bangsa,” jelas Prof. JJ.

Kegiatan resmi dibuka oleh Ketua FRI Prof. Dr. H. Nurhasan, M.Kes., sekaligus Rektor Universitas Negeri Surabaya. Dalam sambutannya, Prof Nurhasan menekankan bahwa FRI merupakan lembaga normatif dan pertukaran ide serta gagasan untuk memberilan solusi dan saran strategis yang diharapkan menjadi rujukan pemerintah untuk Indonesia emas.

FRI hadir menjadi mediator untuk maju bersama, memperkuat kelembagaaan pendidikan tinggi melalui kolaborasi tridarma perguruan tinggi. Dirinya menekankan pentingnya sinergi, kerjasama yang kokoh untuk mendukung Indonesia bisa menjadi pusat pendidikan unggulan.

“Kegiatan ini melengkapi kepengurusan FRI, kita harapkan ketua komisi berkreasi dan beradaptasi untuk menyikapi problem di negara kita. Menghasilkan rekomendasi untuk pemerintah untuk mendukung Indonesia emas,” jelas Prof Nurhasan.

Setelah pembukaan, kemudian dilanjutkan dengan rapat pengurus FRI. Selain rapat, juga dilakukan penandatanganan kerjasama dari perguruan tinggi yang hadir.

Dijadwalkan agenda rapat pengurus FRI berlangsung hingga sore nanti dan ditutup dengan makan malam bersama di rumah jabatan gubernur Sulsel.

Comment