MEDIAWARTA.COM, MAKASSAR – Meskipun masih diselimuti kabar duka karena adik perempuannya wafat di negara asalnya Pantai Gading, stopper PSM, Boman Irie Aime, mengungkapkan tidak ingin larut dalam kesedihan. Ia sendiri sudah memasrahkan kepergian adiknya tersebut.
Saat ini, Boman ingin fokus membela PSM melawan Arema Cronus yang digelar 12 Juni 2016 mendatang di Stadion Mattoanging Andi Mattalatta, Makassar.
Menurutnya, ia sangat bersedih akan tetapi tetap memfokuskan dirinya pada laga melawan Arema. “Saya sedih, tetapi harus fokus untuk menang atas Arema,” ujar Boman, Jumat (10/6/2016).
Adik perempuannya bernama Maria, wafat pada Kamis (9/6/2016) kemarin, karena sakit keras yang dialaminya. Berpulangnya adik Boman ke, seluruh manajemen PT Persaudaraan Sepakbola Makassar (PSM) menyampaikan ikut berbela sungkawa.
Sekadar diketahui, selain klub di Indonesia, sebagai pemain sepakbola profesional, Boman pernah bermain di Pantai Gading Premier untuk klub Société Omnisports de l’Armée.
Comment