MEDIAWARTA, MAKASSAR – Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi telah mengambil langkah cepat untuk memastikan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kabupaten Bone berjalan lancar.

Hal ini dilakukan guna memenuhi kebutuhan energi masyarakat dan industri di wilayah Sulawesi Selatan. Pada Rabu (11/9/2024),

Pertamina mengirimkan 20 mobil tangki dengan total 320 kiloliter BBM, termasuk Pertalite, Solar, dan Pertamax.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, menyatakan bahwa pengiriman BBM dilakukan dengan pengawalan dari kepolisian untuk menghindari kemacetan di sepanjang jalur distribusi.

“Kami berupaya agar BBM tiba dengan cepat dan aman di seluruh SPBU di Bone, dengan pengiriman yang disertai patroli polisi,” ujar Fahrougi.

Distribusi BBM tersebut dilakukan menyusul terhambatnya akses akibat kecelakaan truk di wilayah Tompo Ladang, Maros, yang memperlambat perjalanan kendaraan dari Makassar ke Bone.

Meskipun kondisi jalan sedang diperbaiki, Pertamina tetap berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran distribusi BBM.

Selain itu, stok BBM di Integrated Terminal Makassar dilaporkan dalam kondisi aman. Saat ini, terdapat 18,8 ribu kiloliter Solar, 16,7 ribu kiloliter Pertalite, 1,8 ribu kiloliter

Pertamax, dan 706 kiloliter Pertadex. Pertamina memastikan bahwa kebutuhan BBM masyarakat akan terus terpenuhi tanpa hambatan.

Pj Bupati Bone, Andi Winarno, menghimbau masyarakat agar tidak melakukan panic buying dan mempercayakan upaya Pertamina dalam menjaga ketersediaan BBM.

Pertamina pun terus mengajak masyarakat untuk membeli BBM sesuai kebutuhan, memastikan stok tetap terjaga dan distribusi berjalan sesuai dengan kuota yang diberikan oleh BPH Migas.