Sandiaga Uno Apresiasi Wisuda Inovatif Poltekpar di Ikon Makassar

MEDIAWARTA, MAKASSAR – Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar menggelar wisuda untuk 561 lulusan baru dalam Rapat Senat Terbuka yang berlangsung di ikon wisata Kota Makassar, Anjungan Pantai Losari.

Wisuda yang diadakan pada Sabtu (12/10/2024) ini menghadirkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap konsep acara yang dianggap inovatif dan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Direktur Poltekpar Makassar, Dr. Herry Rachmat Widjaja, menjelaskan bahwa para lulusan ini berasal dari delapan program studi di tiga jurusan. Beberapa di antaranya adalah Divisi Kamar dengan 37 lulusan, Tata Hidangan dengan 54 lulusan, Seni Kuliner dengan 68 lulusan, dan Pengelolaan Perhotelan dengan 74 lulusan.

Dr. Herry menegaskan bahwa lulusan-lulusan tersebut telah dipersiapkan secara matang untuk menghadapi tantangan global di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, serta diharapkan dapat berkontribusi dalam pengembangan pariwisata di Sulawesi Selatan.

Dalam sambutannya, Sandiaga Uno memuji penyelenggaraan wisuda di lokasi ikonik seperti Pantai Losari. Menurutnya, pemilihan lokasi ini memberikan suasana yang lebih berkesan dibandingkan dengan acara yang biasa digelar di dalam gedung.

“Melakukan wisuda di tempat seperti ini tidak hanya menambah keunikan, tetapi juga menciptakan kenangan indah yang tak terlupakan bagi para wisudawan dan keluarga mereka,” ujar Sandiaga.

Selain itu, Sandiaga juga menyoroti tingginya tingkat penyerapan lulusan Poltekpar Makassar di dunia kerja, khususnya di sektor ekonomi kreatif. Banyak dari mereka yang tidak hanya bekerja di industri pariwisata, tetapi juga telah merintis bisnis kreatif secara mandiri.

Ia berharap agar para lulusan semakin mampu memanfaatkan teknologi dan berkontribusi dalam mendorong ekonomi hijau yang mendukung pembangunan berkelanjutan di wilayah Indonesia Timur.

Dengan konsep outdoor yang menghadirkan pemandangan langsung ke Pantai Losari dan ikon-ikon seperti Kapal Pinisi serta Masjid 99 Kubah, wisuda kali ini benar-benar memberikan pengalaman yang berbeda.

Sebuah panggung besar didirikan untuk kegiatan utama, sementara para wisudawan dan tamu undangan ditempatkan di tenda yang nyaman. Konsep acara yang mirip festival ini diharapkan menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lain untuk menyelenggarakan acara dengan cara yang lebih kreatif.

Pada acara tersebut, Sandiaga juga memberikan penghargaan khusus kepada seorang lulusan penyandang disabilitas rungu yang berhasil menyelesaikan studinya.

“Ini adalah bukti nyata bahwa pendidikan inklusif memainkan peran penting dalam pengembangan sumber daya manusia di sektor pariwisata,” tambahnya.

Wisuda ini diharapkan dapat menjadi tradisi baru bagi Poltekpar Makassar, memperkuat posisinya sebagai pusat pendidikan pariwisata unggulan di Indonesia.

Comment