Unibos Perkuat Pendidikan Karakter Sejak Dini Lewat Sosialisasi Konseling Dasar di SDN 20 Ale Sipitto

MEDIAWARTA, PANGKEP — Universitas Bosowa (Unibos) kembali menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem pendidikan yang humanis dan berkelanjutan melalui kegiatan pengabdian masyarakat bertajuk “Jelajah Diri: Petualangan Bimbingan Konseling untuk Anak Hebat”. Program ini digelar pada Sabtu, 1 November 2025, di SDN 20 Ale Sipitto, Kabupaten Pangkep, dan melibatkan mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris angkatan 2024 dengan pembinaan langsung oleh Dr. Fatma, M.Pd.

Kegiatan ini dirancang untuk memperkuat pendidikan karakter sejak dini, khususnya dalam hal pengenalan diri, pengendalian emosi, serta pembiasaan perilaku saling menghargai. Melalui metode belajar kreatif dan pendekatan berbasis empati, para mahasiswa Unibos mengajak siswa memahami cara menjaga diri dan menghormati orang lain guna memutus rantai perundungan, prasangka, hingga ujaran kebencian di lingkungan sekolah.

Kepala SDN 20 Ale Sipitto, Syamsuddin, S.Pd., menyambut hangat kehadiran tim Unibos dan memberikan apresiasi atas kontribusi kampus dalam menyajikan layanan pendidikan yang relevan dan dekat dengan kebutuhan psikososial siswa. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Ibu Rachmawaty, S.Pd., Gr., yang menjadi jembatan kolaborasi sehingga program berlangsung lancar dan efektif.

Menurut pihak sekolah, kolaborasi ini tidak hanya memperkaya pengalaman siswa, tetapi juga menjadi ruang belajar bagi para mahasiswa untuk memahami praktik pendidikan karakter di tingkat dasar. Hal ini sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pengabdian akademik yang dibangun Universitas Bosowa.

Melalui program sosialisasi layanan konseling dasar ini, Unibos kembali memperlihatkan perannya sebagai institusi pendidikan yang tidak hanya fokus pada capaian akademik, tetapi juga peduli pada penguatan karakter generasi muda. Inisiatif tersebut menjadi bukti nyata kontribusi kampus dalam membentuk anak-anak yang percaya diri, penuh empati, dan siap tumbuh sebagai generasi hebat Indonesia.

Comment