MEDIAWARTA, SELAYAR – Kapal Motor Layar Santri Darussalam GT 15 yang berlayar dari Pelabuhan menuju Pulau Rajuni mengalami patah kemudi di Perairan Selayar, mengakibatkan 50 orang penumpang di atas kapal memerlukan evakuasi segera.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Makassar menerima informasi tentang kejadian tersebut dan langsung mengambil tindakan. “Rescuer pos SAR Selayar langsung mengerahkan RIB milik Pos SAR Selayar menuju lokasi diduga kecelakaan kapal,” kata Muhammad Arif Anwar, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Makassar.

Menurut Arif, kejadian tersebut dilaporkan terjadi pada pukul 15.00 WITA, dan informasi pertama kali diperoleh dari seorang suami penumpang yang berada di atas kapal tersebut.

“Kami baru menerima informasi perihal kecelakaan kapal tersebut pada pukul 16.10 WITA. Saat ini, kami sudah mengerahkan personel untuk melakukan evakuasi terhadap penumpang kapal motor layar Santri Darussalam GT 15,” jelas Arif.

Arif juga menjelaskan bahwa perjalanan menuju titik lokasi kejadian memakan waktu sekitar dua jam jika berangkat dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar.

“Dengan waktu tempuh dua jam dan jarak 27 nautikal mile, diperkirakan tim rescuer akan tiba di lokasi pada pukul 18.30 WITA. Kami berharap seluruh penumpang dapat dievakuasi dalam keadaan selamat,” tutup Arif.

Tim SAR saat ini dalam perjalanan menuju lokasi kecelakaan dan diharapkan segera tiba untuk memastikan keselamatan semua penumpang. Kejadian ini menunjukkan pentingnya kesiapsiagaan dan respons cepat dalam situasi darurat di perairan.