MEDIAWARTA.COM, MAKASSAR – Setelah sebelumnya Electrum, perusahaan patungan Gojek dan TBS Energi Utama (TBS), bersinergi dengan Pertamina, Gogoro, dan Gesits, sukses meluncurkan uji coba komersial motor listrik di Jakarta, dengan dihadiri Presiden RI Joko Widodo, hari ini Gojek dan Santomo meluncurkan uji coba komersial 20 motor listrik di Kota Makassar.
Kolaborasi ini bertujuan untuk mempercepat terwujudnya ekosistem kendaraan listrik (electric vehicle/EV) yang terintegrasi pertama di Indonesia Timur.
Percepatan ini juga sejalan dengan komitmen “Zero Emissions” (Nol Emisi Karbon) Gojek, yaitu menjadi platform yang netral karbon dan mentrasisi armada bertenaga listrik (EV) secara penuh pada tahun 2030. Inisiatif ini juga sejalan dengan isu prioritas yang dibawa Pemerintah Indonesia dalam G20 Summit, salah satunya transisi energi yang berkelanjutan, termasuk percepatan pengembangan ekosistem EV.
Wakil Presiden Republik Indonesia ke-10 dan ke-12, Muhammad Jusuf Kalla yang sempat mencoba ekosistem EV pertama di Makassar dan Indonesia Timur ini, mengapresiasi kolaborasi Gojek dan Santomo dalam menghadirkan solusi gaya hidup eco-friendly di Kota Makassar,
“Saya merasa gembira melihat upaya Santomo dan Gojek bekerja bersama-sama untuk memperkenalkan motor listrik di wilayah Indonesia Timur. Upaya ini merupakan suatu kewajiban karena dunia ini apabila tidak dijaga maka akan penuh dengan emisi. Karena itulah, mudah-mudahan upaya Santomo dan Gojek ini dapat berhasil dan menuju arah yang lebih baik untuk kepentingan dunia,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Asisten Bidang Administrasi Umum, H.Muhammad Mario Said, mewakili Wali Kota Makassar, menghargai keberanian Gojek dan Santomo yang berkolaborasi dalam mengembangkan ekosistem EV.
“Pemerintah Kota Makassar sangat serius bertransisi menggunakan energi baru terbarukan termasuk mengadopsi EV. Oleh sebab itu, saya sangat menghargai keberanian perusahan-perusahaan yang masuk dari hulu sampai hilir untuk memulai membangun ekosistem EV. Sesuai target, kami harapkan pada tahun 2030 emisi karbon di Kota Makassar bisa berkurang, dan pada tahun 2060 mencapai emisi nol atau net zero carbon,” ungkapnya.
Motor listrik ini dipinjamkan gratis selama 1 tahun untuk 20 mitra Gojek Makassar, dan dapat membantu penghematan biaya operasional hingga 40 persen.
District Head Gojek Makassar Adwin Pratama Anas mengatakam, fokus adopsi motor listrik dipandang tepat untuk Kota Makassar, mengingat penggunaan motor masih lebih banyak dibandingkan mobil. Mitra driver Gojek akan memainkan peranan sangat penting dalam uji coba ini, sebagai pionir pengadopsian kendaraan listrik di kota Makassar.
Langkah ini menurut Adwin, akan menciptakan efek domino, sehingga pengguna jadi terbiasa memanfaatkan layanan Gojek dengan kendaraan listrik. Dalam uji coba ini pun bisa mendapatkan berbagai insight sekaligus dari mitra driver, penumpang, dan pengguna, mulai dari keringanan biaya operasional kendaraan listrik, pengalamanan berkendara, hingga kemudahan penggantian baterai sebagai sumber daya kendaraan.
Sementara, Direktur Utama PT Santomo Resource Indonesia Tomoichi Yamaguchi melihat Gojek sebagai platform on-demand dengan basis konsumen dan mitra driver yang besar di Kota Makassar, yang dapat mendorong mitra driver sebagai menjadi pelopor dalam adopsi teknologi EV,
“Kami ingin memperkenalkan kendaraan listrik sebagai bagian dari gaya hidup yang nyaman dan ekonomis di ekosistem Gojek. Harapan kami, 100 persen mitra driver Gojek di Makassar ke depannya akan menggunakan kendaraan listrik,” ungkap Tomoichi. Kolaborasi ini akan memanfaatkan keahlian dari masing-masing pihak, dalam mendorong pengembangan infrastruktur kendaraan listrik di Makassar. Gojek akan memperkenalkan ekosistem EV kepada mitra Gojek di Makassar, dan Santomo bertindak sebagai integrator dan pengembang ekosistem kendaraan listrik.
Saat ini sudah terdapat lima stasiun penukaran baterai listrik yang tersebar di Kota Makassar, dengan waktu pengisian singkat kurang dari 10 detik. Dalam uji coba ini, para pengguna setia Gojek secara acak akan mendapatkan kendaraan listrik pada saat menggunakan layanan GoRide, GoFood, GoSend Instant, GoShop, dan GoMart di area pick up di Kota Makassar.
Comment