Calon Orang Tua Harus Perhatikan 1.000 Hari Pertama Kehidupan Anak

MEDIAWARTA.COM, MAKASSAR – Prenagen menggelar event edukasi bertajuk “Prenagen Pregnancy Educational Journey” yang ditujukan bagi para calon orang tua di berbagai kota Indonesia. Menjadikan Makassar sebagai kota ketiga, event dihelat di Ballroom Phinisi, Lt 2 Hotel Grand Clarion, Jalan AP Pettarani, Makassar, Minggu (22/5/2016).

Pada acara ini, ratusan calon ibu didampingi suaminya hadir mengikuti acara yang sangat penting bagi kehidupan keluarga. Kegiatan juga merupakan salah satu rangkaian kampanye “Prenagen Peduli, Ibu Sehat Indonesia Sehat” di 2016, sekaligus bentuk apresiasi kepada jutaan ibu hamil yang sudah memilih Prenagen.

Diselenggarakannya kegiatan juga sebagai salah satu bentuk kepedulian Prenagen dalam menyadarkan para calon orang tua terkait pentingnya nutrisi stimulasi di awal 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) si Kecil. Ini pada akhirnya dapat membantu menurunkan angka kematian ibu melahirkan di Indonesia.

Menurut dr Boy Abidin, seribu hari pertama kehidupan kehamilan adalah periode 1.000 hari sejak terjadinya pembuahan di dalam kandungan, hingga anak berusia dua tahun.

Aplikasinya, 1.000 hari yang dimaksud terdiri atas 270 hari (sembilan bulan) selama kehamilan, dan 730 hari (dua tahun) kehidupan sejak bayi dilahirkan. Periode ini disebut periode emas (golden period) atau disebut juga sebagai waktu yang kritis, yang jika tidak dimanfaatkan dengan baik dapat menyebabkan kerusakan yang bersifat permanen.

“Karena pentingnya HPK pada anak, perlu diketahui hal apa yang dapat mengancam periode tersebut. Malanutrisi atau dikenal sebagai kurang gizi, merupakan penyebab kematian 2,6 juta anak setiap tahunnya di seluruh dunia,” beber Boy pada acara talkshow Prenagen dengan tema “Siapkan Awal Kehidupan Terbaik si Kecil”.

Jutaan anak hidup dengan gangguan fisik dan kognitif karena mereka tidak memperoleh nutrisi yang cukup pada HPK mereka. Tindakan pencegahan ini perlu dilakukan pada ibu yang sedang hamil, serta pada anak itu sendiri.

Nisa Nasifah/Foto: Nisa Nasifah

Comment