Schneider Electric Resmikan Pengiriman Pertama Power Transformer 60 MVA

MEDIAWARTA.COM, CIBITUNG – Schneider Electric, perusahaan global di bidang pengelolaan energi dan automasi, Kamis (26/5/2016), meresmikan pengiriman pertama Power Transformer 60 MVA-150/20kV yang diproduksi di pabrik Schneider Electric Indonesia Cibitung.

Pengiriman power transformer atau yang dikenal juga sebagai trafo ini merupakan wujud nyata dukungan Schneider Electric Indonesia dalam menyukseskan proyek pembangkit listrik 35.000 MW yang dicanangkan pemerintah Indonesia.

Dalam pelaksanannya, proyek pembangunan pembangkit listrik 35.000 MW membutuhkan beragam komponen dalam jumlah yang sangat besar. Salah satu komponen yang cukup penting adalah trafo yang berfungsi untuk mengatur besaran kapasitas arus listrik sehingga energi listrik bisa tersalurkan sesuai kebutuhan dan termanfaatkan dengan optimal. Khusus untuk proyek nasional ini, dibutuhkan 2.600 set trafo untuk 1.382 unit gardu induk di seluruh Indonesia.

Country President Schneider Electric Indonesia, Riyanto Mashan, memaparkan, sebagai perusahaan yang telah hadir selama lebih 40 tahun di Indonesia, pihaknya selalu berusaha menyediakan solusi-solusi berkualitas untuk mendukung pertumbuhan sistem kelistrikan di Indonesia.

“Pengiriman pertama trafo 60 MVA-150/20kV hari ini menjadi bukti nyata komitmen kami sebagai mitra terpercaya pemerintah dalam mendukung berjalannya proyek pembangkit listrik 35.000 MW,” ujarnya.

Riyanto menambahkan, saat ini persaingan antarpabrik trafo semakin ketat. Oleh karena itu, Schneider Electric harus memberikan nilai tambah bagi konsumen untuk dapat menjaga daya saing.

“Dalam proses desain dan perakitan trafo ini, kami mengandalkan tenaga ahli Indonesia serta mengedepankan konten lokal. Hal ini merupakan kontribusi kami dalam meningkatkan kemandirian produksi dalam negeri dan memajukan perekonomian Indonesia. Selain itu, untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang berbeda-beda, kami juga menawarkan trafo dalam berbagai kapasitas,” ungkapnya.

Trafo 60 MVA-150/20kV ini akan dikirimkan ke Gardu Induk PLN di Manyar, Jawa Timur untuk memenuhi kebutuhan listrik di wilayah sekitar. Selain itu, beberapa produk yang sama juga sedang dipersiapkan untuk kebutuhan PLN di wilayah-wilayah Indonesia lainnya.

Sementara itu, Plant Director Pabrik Transformer Schneider Electric Indonesia Cibitung, Surya Fitri, mengungkapkan, pengiriman pertama trafo 60 MVA-150/20kV hanyalah langkah awal.

“Sesuai kerja sama kami dengan PLN melalui PLN Open Book Project, berikutnya kami akan mengirimkan 33 unit trafo ke berbagai wilayah di Indonesia untuk mendukung peningkatan daya listrik masyarakat. Pengiriman akan kami lakukan secara bertahap sepanjang 2016 hingga kuartal pertama 2017,” urainya.

Lebih jauh terkait pabrik transformer Cibitung, pabrik yang didirikan di atas lahan seluas 33 ribu meter persegi dan telah beroperasi sejak 2013 ini, memproduksi Distribution Transformer dan Power Transformer yang digunakan LN dan sektor-sektor lain seperti pertambangan, minyak dan gas, data center, manufacturing, transportasi seperti kereta api, bangunan komersial maupun residensial, dan lain sebagainya.

Masih dalam kesempatan sama, Riyanto menambahkan, pengiriman pertama trafo 60 MVA-150/20kV hari ini menjadi suatu kebanggaan besar bagi pihaknya. Selain karena dapat berpartisipasi dalam proyek nasional pembangunan pembangkit listrik 35.000 MW guna membantu pemerintah dalam memenuhi kebutuhan listrik masyarakat di seluruh daerah Indonesia, hal ini sekaligus membuktikan track record sebagai produsen trafo terpercaya.

Singgih Wahyu Nugraha/Foto: Dok Schneider Electric

Comment