MEDIAWARTA.COM, MAKASSAR – Pimpinan Cabang BRI Tamalanrea, Edy Muthalib, mengungkapkan, hingga 2016 kantor cabang BRI Tamalanrea mencatat kredit usaha rakyat (KUR) yang disalurkan sebesar Rp 700 miliar.

Hal itu dituturkan saat peresmian kantor cabang baru BRI Tamalanrea, Makassar, Jumat (3/6/2016). “Dari Rp 700 miliar itu, 69 persennya lebih banyak kami salurkan untuk mikro,” bebernya.

Edy menambahkan, 69 persen KUR yang disalurkan itu sebesar Rp 466 miliar. Untuk penyaluran KUR, pihaknya menargetkan di tahun ini akan naik sekitar 40 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Ia berharap, melalui penyaluran KUR ini para penerima KUR bisa mendapatkan manfaatnya, terlebih bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). “Kami juga senang masyarakat masih mempercayakan kami sebagai tempat untuk penyaluran KUR,” jelas Edy.

Ia menjelaskan, untuk BRI sendiri penyaluran dihentikan sejak Maret lalu, karena dana yang disalurkan untuk penerima KUR sudah melebihi batas. Rencananya, penyaluran dana KUR akan kembali dibuka pada akhir Juni mendatang dengan jumlah Rp 7 triliun.

“Hal itu menunjukkan, animo masyarakat memanfaatkan fasilitas kredit dengan bunga murah hanya sembilan persen ini sangat tinggi. Malah, secara nasional BRI kembali meminta plafon KUR ritel kepada pemerintah untuk memenuhi permintaan kredit,” tutup Edy.

Nurizatti/Foto: Effendy Wongso