Program Keluarga Harapan, Upaya Tingkatkan Kualitas Hidup Keluarga Indonesia

MEDIAWARTA.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto menyerahkan dana bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap dua anggaran 2016 di dua kecamatan, Mariso dan Panakkukang, Makassar, Selasa (28/6/2016). Program tersebut sebagai upaya tingkatkan kualitas hidup keluarga Indonesia.

Untuk Mariso, penyerahan bantuan bertempat di Kantor Pos Cabang Mattoanging, Jalan Cendrawasih. Sementara, warga Panakkukang menerima bantuan di Kantor Pos Area X Makassar, Jalan AP Pettarani.

Ada tiga komponen yang dijadikan dasar dalam penentuan besaran bantuan yang diterima setia kepala keluarga (KK). Jumlah anak usia Sekolahd Dasar (SD) Rp 112.500 per orang, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Rp 187.500 per orang, Sekolah Menengah Atas (SMA) Rp 250 ribu per orang, usia bawah lima tahun (balita), dan ibu hamil masing-masing Rp 300 ribu per orang.

Penyerahan dana bantuan PKH diserahkan per triwulan dalam setahun. “Empat kali penyerahan dalam setahun. Maksimal setiap KK menerima Rp 3.700.000 dalam setahun, paling kurang Rp 950 ribu,” terang Kepala Dinas Sosial Kota Makassar, Mukhtar Tahir.

Di tahap kedua ini, jumlah penerima bantuan dari Mariso sebanyak 588 KK, dan Panakkukang sebesar 930 KK. Sementara, total penerima bantuan se-Kota Makassar sejumlah 9.889 KK.

Ramdhan menyampaikan, PKH sebagai program pemerintah pusat ditujukan bagi anak usia sekolah, balita, dan ibu hamil. Hal ini menandakan pemerintah menginginkan perbaikan kualitas hidup bagi warganya. Anak-anak dapat bersekolah dengan baik, serta balita dan ibu hamil bisa mendapatkan asupan nutrisi yang layak.

Menurutnya, bantuan yang diterima warga sebagai stimulus dan menjadi kewajiban bagi pemerintah untuk menjamin warganya memiliki pendapatan dan penghasilan yang memadai.

“Pemerintah kota terus berjuang dan berkewajiban membantu warganya agar bisa berpendapatan,” harap Ramdhan.

Untuk itu, ia memperkenalkan program “Lorong Produktif” untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Program ini sebagai pengembangan dari “Lorong Garden”. Nantinya setiap lorong akan ditumbuhi tanaman produktif yang bernilai ekonomis seperti cabai.

Bagi Ramdhan, kebahagiaan seorang pemimpin jika warganya bisa sejahtera. “Seorang pemimpin dipilih untuk memperbaiki nasib rakyat, dan menjadi kewajiban bagi pemimpin untuk mengerahkan seluruh pikiran serta pengalamannya untuk mensejahterakan warga,” paparnya. Danny, panggilan akrab Wali Kota Makassar, berpesan kepada warga penerima bantuan untuk selalu mendoakan Kota Makassar, serta membiasakan budaya antre dan tertib selama penyerahan bantuan.

Kegiatan dihadiri Kepala Pos Wilayah Regional Sulawesi Maluku Rahmat Eka, Kepala Kantor Pos Makassar Tia Proklamasiang, Kepala Kantor Pos Cabang Pettarani Abdul Azis, beserta camat setempat.

Arfah Aksa/Foto: Arfah Aksa

Comment