MEDIAWARTA.COM, BANGKALAN – Gawang PSM Makassar kembali bergetar. Madura United melalui Erick Weis kembali menjaringkan bola di gawang Tim Juku Eja. Weis menanduk bola yang menusuk di sudut kanan gawang PSM Makassar.

Skor kembali berubah menjadi 3-1, memperlebar jarak dengan Tim Ayam Jantan dari Timur. Sebelumnya Madura United mencetak dua gol lewat sepasang penalti Pablo Rodriguez. Sehingga, hasil torehan M Rahmat dari PSM Makassar yang duluan mencetak gol ke gawang Madura United tidak membawa hasil signifikan.

Sebelumnya, pada menit ke-69, Madura United kembali mendapat penalti. Kiper Dimas Galih menjatuhkan Pablo Rodriguez yang sudah melewatinya. Pablo yang maju sebagai eksekutor, kembali sukses memperdaya Dimas Galih. Skor pun berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Madura United.

Di awal babak kedua, PSM Makassar unggul satu bola melalui M Rahmat. Akan tetapi, tidak lama kemudian gol balasan menggetarkan jaring PSM Makassar dari titik putih.

Kronologis pertandingan yang berjalan seru diawali bobolnya gawang Madura United yang bergetar pada menit ke-51, saat itu Rahmat yang menjebol gawang Madura United.

Ferdinand Sinaga patut diberikan jempol untuk umpan yang representatif membelah lini tengah Madura United. Bola langsung dikuasai Rahmat yang mendorong bola ke gawang MU.

Saat itu, kiper Madura United Prasetyo yang sudah terlanjur keluar tidak mampu mengamankan bola. Skor 1-0 untuk tim PSM Makassar. Akan tetapi, sayangnya, pada menit ke-55, wasit menunjuk titik putih.

Pasalnya, bek PSM Makassar Ardan Aras dianggap handsball meski menuai protes karena menahan bola dengan dada. Laga bahkan sempat terhenti karena pemain PSM memilih keluar lapangan. Namun, Pelatih Kepala PSM Robert Rene Alberts membujuk pemainnya untuk kembali ke lapangan.

Pablo maju sebagai eksekutor sukses memperdaya Dimas Galih. Skor 1-1 saat waktu menunjukkan menit ke-60.