Wali Kota Makassar jamu Saudagar Bugis Makassar di hari terakhir PBSM XVI 2016

Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto.

MEDIAWARTA.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar jamu Saudagar Bugis Makassar di hari terakhir PBSM XVI 2016. Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan  Pomanto menjamu saudagar Bugis Makassar yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), yang hari ini mengakhiri kunjungannya usai mengikuti Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) XVI 2016.

Jamuan berlangsung hangat di kediaman pribadi wali kota, Jalan Amirullah, Selasa, (26/7/2016). Tari Mallabiri yang dibawakan pemuda Makassar menyambut kehadiran sekitar 100 saudagar Bugis Makassar yang kembali dari tanah rantau.

Pada jamuan yang dirangkaikan Tudang Sipulung, Danny, demikian nama akrab Ramdhan, menyampaikan kebudayaan Bugis, Makassar, Mandar, dan Toraja dalam lingkup KKSS sangat diapresiasi dunia internasional.

Hal itu dibuktikannya saat berkunjung ke Madrid, Spanyol untuk memperkenalkan potensi pariwisata dan  kebudayaan Makassar, yang mendapatkan sambutan luar biasa dari pemerintah dan warga Spanyol.

Makassar Day yang dihelat atas undangan kedutaan besar Indonesia di Spanyol dihadiri 4.000 pengunjung dan 17 duta besar. Kuliner khas Makassar seperti coto, pallu basa, dan konro sangat diminati pengunjung kala itu.

“Makanan Makassar bisa jadi kuliner global. Salah satu kekayaan kuliner Indonesia yang berpeluang besar untuk dikembangkan. Hal ini menambah kepercayaan diri kami menuju kota dunia,” ungkap Ramdhan.

Di hadapan saudagar Bugis Makassar Danny, ia kembali menegaskan komitmen pemerintahannya untuk menciptakan peluang investasi dan berusaha yang kondusif di Makassar. Menurutnya, menjadi kewajiban bagi pemerintah untuk mendukung dunia usaha dalam memajukan Makassar.

Salah satu sektor yang paling banyak diminati adalah bisnis perhotelan. Bertumbuhnya tingkat hunian di Makassar membawa konsekuensi baru bagi pemerintah untuk mendorong kunjungan wisatawan ke Makassar, sehingga okupansi hotel dapat mencapai target yang ditetapkan.

Oleh karena itu, dalam waktu dekat, Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar akan menggelar Makassar International Eight Festival and Forum (F8) yang dijadwalkan berlangsung 8-10 September mendatang.

Hingga saat ini, ada 12 negara yang menyatakan kesediaannya mengikuti festival ini, di antaranya Amerika Serikat (AS), Inggris, Belanda, serta ditambah 10 negara anggota Asean lainnya.

“F8 kami desain untuk memajukan Makassar, harapannya melalui festival tersebut peluang investasi di Makassar dapat dimanfaatkan dengan maksimal pengusaha dari berbagai negara yang ikut dalam festival,” imbuh Ramdhan.

Jamuan yang dihelat hari ini sekaligus mengakhiri PSBM XVI 2016 yang ditutup Wali Kota Makassar.

Comment