BNPB Berikan Edukasi Protokol Kesehatan Kepada Pedagang Pasar Panakkukang

MEDIAWARTA.COM, MAKASSAR – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 dari BNPB menggelar sidak dan memberi edukasi kepada sejumlah pedagang di Pasar Panakkukang, kota Makassar.

Sejumlah relawan yang bentuk oleh BNPB pusat ini melakukan konsentrasi turun di pasar- pasar untuk melihat fakta di lapangan.

Koordinator Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 BNPB, Ahmad Yusran mengatakan, Edukasi itu penting karena hal yang mendasar adalah bagaimana pedagang dan pembeli serta pengelola itu sadar akan tanggungjawab bahwa bangsa kita tengah menghadapi perang melawan musuh yang tak tampak.

“Nah kami dari tim relawan yang berjibaku hari ini sebenarnya konsentrasi di dua pasar yakni pasar Maricaya dan Pasar Panakkukang. Ternyata dari hasil pemantauan kami aspek kepatuhan di pasar masih perlu perhatian.” Ujar aktivis lingkungan ini.

Kendati Demikian menurutnya, sudah cukup baik dikarenakan sebelumnya masyarakat dan pedagang sudah banyak yang paham dengan adanya beberapa edukasi dan sosialisasi.

“Kami tidak sekedar seremoni, ada data nanti kami kirim ke pusat. Dan menyampaikan apa yang jadi harapan para pedagang, pembeli dan pemerintah daerah sendiri terhadap daerah pusat selaku kendali.” ujarnya.

“Kami juga melihat pihak PD pasar sudah optimal melakukan edukasi ke warga binaannya. Tinggal bagaimana para pedagang mematuhinya. Karena motor roda ekonomi utamanya UMKM harus tetap berputar. Tapi intinya ada Negara hadir.” lanjut Yusran.

Sementara, Saharuddin Ridwan selaku Direktur Operasional PD Pasar mengatakan ada tiga hal yang jadi fokus perhatian PD Pasar. Yakni Pertama phisikal distensing, cuci tangan sebelum dan sesudah belanja dan pakai masker.

“Kami selalu menyampaikan kepada pedagang bagaimana mereka bisa menjaga kesehatan dan mengikuti protokol kesehatan dengan memakai masker. Yang sulit sebenarnya hanya jaga jarak. Tapi kami di PD Pasar selalu dibantu oleh TNI melakukan sosialisasi. Tapi meskipun demikian setiap saat kami ingatkan kepada pedagang.” ujar mantan Jurnalis TV Nasional ini.

Dari hasil survey FKM kemarin juga dijelaskan bahwa sebebarnya pedagang semua memiliki masker tapi kadang cara penggunaanya yang tidak tepat. Itulah yang perlu diperhatikan.

“Nah tugas kita memberi teguran. Untuk itu kami tetap imbau agar mereka tetap patuh. Karena kalau tidak, akan menjadikan kondisi pasar seperti dulu dan bisa jadi buka pasar jadi setengah hari lagi. Ini yang kita tidak inginkan. Sehingga yang kita inginkan bagaimana pasar bisa sehat, baik lingkungannya maupun masyarakatnya dan bagaimana bisa berdaya dari sisi ekonomi dan berdaya pada pendapatan daerah.” imbuhnya.

Yang terpenting menurut Direktur YPN Makassar ini meski ada konsistensi pula di kelurahan, jaran RT dan RW untuk mengingatkan warganya kalau ke pasar supaya pakai masker, Sehingga pembeli dan pedagang betul-betul konsisten dalam menerapkan protokol kesehatan.

Turut hadir dalam giat itu Direktur Utama PD Pasar Makassar, Basdir, memantau langsung kegiatan tersebut. Bersama Direktur Umum, Anto Liwang dan Bantuan personil Kodim Yonkav 10/Mendagiri dan Bekkangdam XIV/HSN.(rls)

Comment