Tanggapan Pelatih PSM Usai Kalah Atas Persikabo: Seperti Melawan 2 Tim, Apresiasi Pemain Hingga Menolak Mengomentari Wasit

MEDIAWARTA, MALANG – PSM Makassar akhirnya harus mengakui keunggulan Persikabo 1973 setelah 1 gol di penghujung waktu normal tidak mampu dibalas.

Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavarez, tetap memuji permainan anak asuhnya. Hanya saja, kata dia, dewi fortuna tidak berpihak kepada Pluim cs di lapangan.

“Kita membuat banyak peluang, kita tinggal hanya meningkatkan penyelesaian peluang-peluang yang sudah diciptkan. Kali ini lawan kita selalu dinaungi dewi fortuna dari semua peluang yang sudah kita miliki. Di babak pertama dan di babak kedua kita membuat peluang dan yang terjadi adalah satu insiden dan menciptakan peluang sehingga terjadi penalti,” ujar Bernardo Tavares, dalam sesi jumpa Pers sesuai laga, Rabu (15/06/2022).

Bernardo Tavarez pun mengakui ketangguhan para pemain Persikabo 1973.

Ia merasa seperti melawan 2 tim. Bahkan, kekalahan ini pembalasan dari laga sebelumnya saat menghadapi Arema FC.

“Hari ini terasa kami seperti melawan 2 tim dan begitupun terjadi di pertandingan sebelumnya. Di pertandingan sebelumnya kami bermain lebih baik dan ini mungkin jadi pembalasan bagi kami,” jelasnya.

Lanjut Bernardo, “Setelah pertandingan saya berbicara kepada pemain-pemain. Saya mengakui bahwa mereka telah berjuang, membuat banyak peluang dan mereka tidak layak mendapatkan hasil seperti ini dan saya kira ini adalah hasil yang tidak fair dari perjuangan yang kita tunjukkan dilapangan”.

Pada pertandingan ini pula, Bernardo menolak untuk mengomentari kepemimpinan wasit.

“Saya tidak akan berbicara tentang wasit, tolong jangan tanyakan saya tentang wasit dan kalian bisa melihat apa yang terjadi dengan hal tersebut,” tegasnya.

Tak lupa, Bernardo Tavarez mengucapkan terima kasih kepada para suporter PSM terkhusus yang hadir langsung di stadion Kanjuruhan Malang.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada suporter kami yang tak henti-hentinya mendukung kami dimanapun kami bermain,” pungkas Bernardo.

Sementara itu, Samuel Christianson, mengakui adanya penururnan permainan pada rekan-rekannya sehingga kelengahan itu berbuntut pada pelanggaran di kotak penalti PSM Makassar.

“Pertandingan yang bagus kali ini tapi sayang sekali kita terdapat penurunan (permainan) dan kedepan kita akan perbaiki dalam hal ini tahap penyelesaian (peluang),” pungkas Samuel.

Penulis: Nur Fajri

Comment