MEDIAWARTA.COM – Yuk, jaga kesehatan gusi. Belum tua namun gigi sudah mulai goyang bahkan tanggal? Ini akibatnya kalau kita kurang perhatian terhadap kondisi gusi. Selama ini, biasanya kita pasti lebih fokus pada gigi saja. Tetapi saat gusi sakit, dahsyatnya tidak terkira, dan sakitnya tidak kalah dibandingkan sakit gigi.

Seperti diketahui, penyakit gusi ada dua, radang gusi dan radang jaringan penyangga gigi (periodontitis). Radang gusi ditandai dengan jaringan gusi berwarna lebih merah dan mudah berdarah, sementara periodontitis dikenali dari pergerakan gigi yang tidak normal dan kurangnya jaringan gusi pada gigi.

Seperti dikutip dari femina.co.id, peran gusi sangat penting. Pasalnya, gusi yang tidak sehat bisa menyebabkan gigi hilang. Bahkan, berisiko terkena penyakit jantung dan melahirkan bayi prematur bagi wanita. Kalau diabaikan terlalu lama, penyakit ini bisa bikin tulang rapuh dan patah juga.

Biangnya adalah plak. Plak terbentuk dari sisa makanan yang tertinggal di gigi yang bercampur air liur dan bakteri. Jika melekat di gigi lebih dari 72 jam, plak akan mengeras dan jadi karang gigi. Kalau sudah begini, yang bisa membersihkannya hanya dokter gigi. Karena itulah kita disarankan menyikat gigi pagi dan malam hari secara teliti di semua bagian.

Bakteri pada plak bisa menyebabkan gusi bengkak, berdarah, bernanah, dan membuat tulang penyangga gigi rapuh sehingga mudah goyang. Meski begitu, pertumbuhan penyakit ini tergantung daya tahan tubuh masing-masing orang.

Selain “berdamai” dengan dokter gigi serta rajin membersihkan gigi, kita juga harus melakukan cara-cara berikut untuk menjaga kesehatan gusi, seperti memilih sikat gigi lembut dan gantilah setiap tiga hingga empat bulan sekali.

Pakai pasta gigi dengan kandungan zinc citrate untuk mencegah penumpukan plak. Perbanyak minum air putih, vitamin C, dan kalsium. Hindari rokok dan makanan dengan kandungan gula tinggi.