Annar S Sampetoding Usulkan Pemindahan Ibukota Sulsel dalam Fit & Proper Test Cagub PKS

MEDIAWARTA, MAKASSAR – Annar S Sampetoding, anggota Dewan Pakar Partai Keadilan Sejahtera (PKS), mengikuti sesi fit & proper test yang diadakan oleh DPW PKS Sulsel di sebuah hotel di Jalan Boulevard, Makassar, Senin (21/7/2024).

Dalam wawancara dengan media, Annar mengungkapkan rencananya untuk memindahkan ibu kota provinsi Sulawesi Selatan dari Makassar ke lokasi yang lebih strategis. “Tiga wilayah yang berpotensi menjadi ibu kota Sulawesi Selatan adalah Kabupaten Pinrang, Kabupaten Sidrap, dan Kota Parepare,” ujarnya.

Pemindahan ibu kota ini bertujuan untuk memperluas aksesibilitas pemerintahan provinsi dan meratakan pembangunan di seluruh wilayah Sulawesi Selatan. Menurut Annar, Kota Makassar sudah terlalu padat dan tidak memiliki harapan baru untuk pembangunan di Sulawesi Selatan.

“Jika ada ibu kota baru, akan ada pertumbuhan ekonomi baru di wilayah tersebut, sekaligus sebagai penopang dari Ibu Kota Negara (IKN),” jelasnya.

Selain wacana pemindahan ibu kota, Annar juga mengusulkan pembentukan pasukan adat. Tujuan dari pembentukan pasukan adat ini adalah untuk memajukan dan melestarikan budaya sebagai ikon daerah.

Annar yakin bahwa pemindahan ibu kota dan pembentukan pasukan adat akan membawa dampak positif bagi Sulawesi Selatan, baik dari segi ekonomi maupun budaya.

Dalam sesi fit & proper test ini, Annar berhadapan dengan beberapa pertanyaan seputar visi dan misi serta rencana strategisnya jika terpilih sebagai Gubernur Sulawesi Selatan.

Annar menyatakan bahwa dengan adanya ibu kota baru, pembangunan akan lebih merata dan tidak terkonsentrasi hanya di Makassar. Ini akan menciptakan peluang ekonomi baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah yang dipilih sebagai ibu kota baru.

Annar berharap, ide-ide inovatifnya dapat diterima dan didukung oleh PKS serta masyarakat Sulawesi Selatan, sehingga dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan daerah ini.

Comment