MEDIAWARTA,-Universitas Hasanuddin akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Festival Kebangsaan Generasi Emas Kampus 2025. Kegiatan tahunan yang akan berlangsung pada 24 Mei 2025 ini merupakan wadah kolaborasi yang diinisiasi oleh gerakan kebangsaan “Akar Indonesia”. Untuk mempersiapkan kegiatan ini, Panitia Pelaksana menggelar rapat koordinasi yang berlangsung di Ruang Rapat Rektor Unhas, Lantai 8 Gedung Rektorat Unhas, pada Senin (24/3).
Festival Kebangsaan Generasi Emas Kampus merupakan kolaborasi perguruan tinggi dengan Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) dan Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI). Untuk tahun 2025, tema sentral yang diusung adalah: “Bangkit Tumbuh Bersama”. Visi yang diangkat melalui kegiatan ini adalah menggerakkan generasi muda untuk memiliki jiwa patriotisme melalui musik sebagai media dengan jangkauan luas.
Dalam penjelasannya, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unhas, Prof. drg. Muhammad Ruslin, M.Kes., Ph.D., Sp.BM (K), selaku Ketua Panitia Pelaksana menjelaskan bahwa kegiatan ini akan menggabungkan lima sub item kegiatan, yaitu: Dialog Kebangsaan, Coaching Clinic, Rector Expression, Innovation and Pop Art Market, dan Konser Musik.
“Kita terus berkoordinasi dengan inisiator kegiatan, yaitu Gerakan Akar Indonesia, untuk mempersiapkan konsep dan rancangan acara. Sementara pertemuan kita hari ini adalah untuk memastikan kesiapan kita di Unhas menyukseskan acara nantinya,” kata Prof. Ruslin.
Sementara itu, Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc, yang turut hadir pada rapat ini menjelaskan bahwa penunjukan Unhas sebagai tuan rumah merupakan suatu kehormatan tersendiri. Festival Kebangsaan ini setiap tahun mendapatkan dukungan dan apresiasi yang kuat dari berbagai pemangku kepentingan. Acara ini dinilai memiliki makna strategis pada upaya membangun kesadaran berbangsa dan bernegara bagi kalangan muda.
“Kita dewasa ini sedang menghadapi berbagai ancaman krisis kebangsaan dan kesadaran nilai-nilai patriotisme di kalangan generasi muda. Festival Kebangsaan ini dikemas dengan format yang kental dengan jiwa karakter anak muda, akan diisi oleh para tokoh dan penampil yang diterima luas oleh anak muda,” kata Prof. JJ.
Rapat koordinasi panitia ini mempersiapkan berbagai hal yang diperkirakan akan menjadi tantangan dalam pelaksanaan nantinya. Selain melibatkan kesiapan infrastruktur dan teknis, pertemuan ini juga melibatkan Sub Direktorat Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) dan Kesejahteraan Unhas. Rapat koordinasi ini menerima berbagai masukan dari masing-masing unsur kepanitiaan, dan disinkronkan dengan konsiderasi standar K3.
Comment