Rektor Unhas Terima Pengurus Yayasan Arsari Djojohadikusumo, Berikut Beberapa Agendanya

MEDIAWARTA,-Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc, menerima kunjungan dari Pengurus Yayasan Arsari Djojohadikusumo (YAD) dalam rangka serah terima pengelolaan Mandala Majapahit dan Ramah Tamah bersama mahasiswa penerima beasiswa YAD di Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Rabu (23/4). Pertemuan bersama Pengurus YAD berlangsung di Ruang Rapat Rektor, Lantai 8, Gedung Rektorat Unhas, pukul 13.00 WITA.

Mandala Majapahit merupakan ruang koleksi artefak peninggalan Kerajaan Majapahit yang juga difungsikan sebagai ruang baca bagi mahasiswa FIB. Sejak diresmikan pada 2018, ruang ini dikelola langsung oleh YAD. Mulai tahun ini, pengelolaannya resmi diserahkan kepada Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin.

Prosesi serah terima dilakukan secara simbolis melalui penandatanganan Berita Acara oleh Wakil Ketua YAD (Sitie Indrawati Djojohadikusumo), dan Dekan FIB (Prof. Dr. Akin Duli, M.A). Proses ini disaksikan oleh Direktur Bidang Kebudayaan YAD (Muh. Hasbiansyah Zulfahri), serta Ketua Departemen Arkeologi FIB (Dr. Rosmawati, M.Si).

Penyerahan ini menjadi langkah strategis untuk memperluas pemanfaatan ruang Mandala Majapahit sebagai sumber pembelajaran, penelitian, dan pengembangan kajian sejarah serta arkeologi. Dengan pengelolaan langsung oleh institusi pendidikan, diharapkan koleksi dan fasilitas ini dapat lebih optimal dalam mendukung pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Rektor Unhas menyampaikan apresiasi dan penghargaan atas upaya dan komitmen YAD dalam mengembangkan kebudayaan Nusantara. Prof. JJ menyampaikan keseriusan untuk melanjutkan pengelolaan Mandala Majapahit.

“Mandala Majapahit kini akan kami kelola dengan semangat akademik, sekaligus menjadi ruang belajar yang inspiratif bagi mahasiswa,” ujar Prof. JJ.

Dalam kesempatan tersebut, YAD juga menyapa tujuh mahasiswa penerima beasiswa yang saat ini tengah menempuh pendidikan di FIB. Beasiswa ini telah berjalan selama dua semester dan menjadi salah satu bentuk nyata kepedulian YAD terhadap pendidikan tinggi, khususnya di bidang kebudayaan dan sejarah.

Melalui program beasiswa ini, YAD mendorong mahasiswa untuk terus belajar, tumbuh, dan mengembangkan potensi akademik mereka. Diharapkan, para penerima beasiswa dapat menjadi generasi yang mencintai sejarah, menghargai warisan budaya, serta memiliki daya saing di masa depan.

Nama-nama mahasiswa penerima beasiswa YAD:
Saifullah Maulana (S1 Arkeologi, Semester 4)
Salma Samrah (S1 Sastra Daerah, Semester 6)
Ade Rahli Sahri (S1 Pariwisata)
Fani Putri Syahrani (S1 Ilmu Sejarah, Semester 6)
Andi Nailah Isna Maghfirah (S1 Sastra Indonesia, Semester 4)
Ayuningsih, S.Hum. (S2 Arkeologi, Semester 2)
Satria Karsa Purwanegara, S.S. (S2 Sejarah, Semester 1)

Kunjungan ini menjadi momentum penguatan kolaborasi antara YAD dan Universitas Hasanuddin dalam bidang pelestarian warisan budaya sekaligus peningkatan kualitas pendidikan generasi muda bangsa.

Comment