MEDIAWARTA.COM, JAKARTA – Rayakan Dies Natalis 60 tahun Universitas Hasanuddin (Unhas), Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unhas Jabodetabek melaksanakan peluncuran buku dan pidato sains berjudul “60 Fakta Kesehatan Mutakhir” karya Prof Dr Taruna Ikrar.

Bertempat di Auditorium BPPT, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (1/6/2016), Taruna akan menyampaikan pidato sainsnya bertajuk “Millennium Otak dan Kemajuan Peradaban Dunia”.

Dalam buku, terdapat pengantar atau testimoni dari Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Anies Baswedan, Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris, Dirjen Dikti Menristek  Ali Ghufron, Rektor Universitas Hasanuddin  Dwia Aries P, dan  Sastrawan Budayawan  Nirwan Arsuka.

Taruna lahir di lahir di Makassar, 15 April 1969, merupakan dokter dan ilmuwan bidang farmasi, jantung, dan syaraf. Ilmuwan yang juga alumni HMI ini juga menjabat sebagai spesialis pembantu (assistant specialist) di Laboratorium Xu (yang dikepalai Dr Xu) di Departemen Anatomi Dan Neurobiologi di Universitas California di Irvine.

Ia adalah salah satu dari beberapa penulis yang mempopulerkan sistem allatostatin receptor (Alstr) lewat sebuah artikel yang dipublikasikan di jurnal Frontiers of Neural Circuit edisi 20, Januari2012. Sistem Alstr ini memiliki potensi untuk mengontrol kejang-kejang pada penyakit epilepsi dan merupakan bagian dari teknik gene therapy.

Selain itu Taruna adalah pemegang paten metode pemetaan otak manusia sejak 2009. Berdasarkan metode ini, para ilmuwan berhasil menggambarkan dinamika yang terjadi pada otak manusia dengan rinci.

Pada 2014, ia bersama peneliti-peneliti lain meneliti kualitas tidur sangat dipengaruhi keseimbangan hormon, terutama kadar melanin-concentrating hormone (MCH). Hasil penelitiannya dipublikasikan dalam Journal Physiology.