MEDIAWARTA, JAKARTA – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat/IOH) melaporkan kinerja finansial gemilang dalam sembilan bulan pertama 2024, mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 11,6% YoY menjadi Rp41.812 miliar dan pertumbuhan EBITDA 15% YoY menjadi Rp20.000 miliar. Kenaikan ini didorong oleh manajemen operasional yang solid serta fokus pada efisiensi biaya dan peningkatan nilai pelanggan.
Di samping itu, Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk meningkat signifikan 39,1% YoY, mencapai Rp3.878 miliar. Sektor selular tetap menjadi kontributor utama dengan peningkatan 9,5% YoY, sementara segmen MIDI tumbuh 30,2%, terutama melalui layanan Fixed Internet, Connectivity, dan IT Services. Transformasi berbasis AI turut memperkuat peran MIDI sebagai segmen strategis bagi Indosat.
Vikram Sinha, CEO Indosat, mengungkapkan, “Hasil ini mencerminkan komitmen kami pada keunggulan operasional dan transformasi digital. Kami fokus memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan seraya memanfaatkan inovasi berbasis AI.” Indosat juga meningkatkan infrastruktur 4G BTS hingga 12,5% YoY menjadi 193.562, memenuhi permintaan data yang melonjak hingga 12.050 Petabyte.
Untuk memperkuat kompetitif, Indosat berinvestasi pada jaringan di daerah pedesaan dan Indonesia Timur, dengan peningkatan site BTS 4G sebesar 286% di Region Maluku & Papua (Mapa). Upaya ini juga turut mendongkrak pertumbuhan jumlah pelanggan di Kalisumapa sebesar 5,3% YoY, serta kenaikan 25,4% dalam lalu lintas data.
Indosat juga mendukung inklusi digital dengan inisiatif IDCamp dan SheHacks, meningkatkan literasi dan kesetaraan digital. Dalam agenda ESG, perusahaan mengembangkan solusi energi terbarukan dan memperkuat keamanan siber, berkomitmen pada masa depan digital Indonesia yang inklusif dan berkelanjutan.
Comment