Unhas Gelar Talk Show BIGMIND 2024: Tawarkan Solusi Industri Hijau

MEDIAWARTA, MAKASSAR – Universitas Hasanuddin bersama PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau MIND ID, menggelar BIGMIND 2024 Roadshoow Makassar dengan Konsep Talk Show bertajuk “Green Industry Solutions: Navigating Mineral I024 Industry towards Sustainability & Circular Economy Practice”

Pelaksanaan kegiatan berlangsung di Auditorium Prof. A. Amiruddin, Fakultas Kedokteran, Universitas Hasanuddin, Kampus Tamalanrea, pada Kamis (30/5).

BIGMIND 2024 merupakan kompetisi inovasi terbuka yang ditujukan untuk mendorong pertumbuhan ekosistem inovasi di setiap lini operasional industri pertambangan Indonesia, membuka kesempatan seluas-luasnya bagi seluruh lapisan masyarakat, bergabung dan menjadi bagian dari komunitas inovator yang mendukung masa depan industri pertambangan yang lebih baik dan berkelanjutan.

Mengawali kegiatan, Nur Hidayat Udin, Director of Risk Management & HSSE, MIND ID, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Makassar dipilih sebagai salah satu kota tujuan dalam rangkaian acara BIG MIND 2024 karena kota ini merupakan pusat pendidikan dan penelitian terbesar di Indonesia Timur. Selain itu, banyak daerah pertambangan yang terletak di wilayah timur Indonesia, termasuk di Papua yang menjadi lokasi Freeport.

“Pada ajang BIG MIND sebelumnya, minat dan antusiasme dari mahasiswa, peneliti, dan dosen di Makassar sangat tinggi. Kami berharap tahun ini antusiasme akan lebih besar lagi, karena ide-ide yang telah kami terima sangat bagus dan relevan dengan kebutuhan perusahaan kami,” jelas Nur Hidayat

Lebih lanjut, dijelaskan bahwa melalui talk show ini, para peserta diberikan pengenalan dan pemahaman mengenai bisnis proses di MIND ID. Hal ini bertujuan agar para peserta dapat lebih memahami peran dan kebutuhan MIND ID, serta bagaimana kontribusi inovatif dari mereka dapat membantu kami mencapai tujuan menjadi perusahaan kelas dunia.

“Dalam rangka mendukung pencapaian tujuan tersebut, salah satu upaya kami adalah mengembangkan budaya inovasi di sektor mineral dan batubara di Indonesia. Pada tahun 2024, kami memperkenalkan program BIG MIND 2024, sebuah ajang inovasi yang kami harapkan dapat menghasilkan karya-karya terbaik dari para peserta. Karya-karya ini diharapkan dapat diimplementasikan di MIND ID sebagai holding perusahaan BUMN pertambangan,” tambahnya.

Mewakili Rektor Unhas, Dr. Sawedi Muhammad, S.Sos., M.Sc., (Kepala Kantor Sekretariat Rektor) dalam sambutannya menyampaikan bahwa Unhas memiliki beberapa program studi yang sangat relevan dengan industri pertambangan. Selain itu, Unhas juga memiliki berbagai program yang mendukung pengembangan industri utama di tanah air. Beberapa alumni telah mencapai prestasi yang membanggakan di berbagai perusahaan pertambangan di Indonesia.

“Tercatat bahwa banyak alumni Unhas yang telah berhasil meniti karier di industri ini, termasuk di perusahaan besar seperti PT Vale dan Freeport. Jumlah alumni kami yang bekerja di industri pertambangan cukup signifikan, dan mereka telah memberikan kontribusi nyata di perusahaan-perusahaan tersebut,” jelas Sawedi.

Menurutnya, Perusahaan seperti MIND ID telah menunjukkan kinerja yang luar biasa dengan pencapaian keuntungan yang signifikan dan jumlah karyawan yang besar. Akuisisi perusahaan-perusahaan asing oleh MIND ID adalah bukti dari kekuatan dan potensi industri pertambangan Indonesia.

“Kami sangat berharap kemitraan yang telah terjalin dengan MIND ID dapat terus berlanjut dan berkembang. Kami terbuka untuk berbagai program seperti magang, pelatihan, kuliah umum, dan kerjasama penelitian. Industri pertambangan memiliki kompleksitas yang tinggi, dengan isu-isu yang sering menjadi sorotan nasional dan internasional. Oleh karena itu, kerjasama penelitian antara Universitas Hasanuddin dan MIND ID dapat mencakup berbagai aspek, mulai dari teknologi produksi, isu lingkungan, hingga dampak sosial ekonomi di sekitar area pertambangan,” tambahnya.

Lebih lanjut, ditegaskan bahwa Unhas siap mendukung berbagai penelitian yang relevan dengan industri ini, termasuk potensi mineral, pengembangan teknologi pertambangan, mitigasi dampak lingkungan, serta isu-isu sosial ekonomi seperti pengentasan kemiskinan di sekitar daerah pertambangan.

“Industri pertambangan membutuhkan orang-orang hebat dan kompeten. Saya yakin banyak di antara mahasiswa yang hadir di sini akan menjadi bagian dari masa depan industri pertambangan Indonesia. Semoga acara ini dapat memberikan wawasan dan inspirasi bagi kita semua,” tandas Sawedi.

Setelah sambutan, kegiatan dilanjutkan dengan sesi pengenalan bisnis proses di MIND ID oleh para narasumber yang hadir, serta sesi tanya jawab bersama para peserta.

Comment