Warna dari Timur, Festival Tahunan LPS Dorong Kreativitas dan Literasi Keuangan Masyarakat

MEDIAWARTA, MAKASSAR Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) kembali menghadirkan ruang publik yang menyatukan edukasi, kreativitas, dan hiburan melalui festival LPS Warna dari Timur. Kegiatan yang digelar oleh Kantor Perwakilan LPS III Sulawesi, Maluku, Papua (Sulampua) ini berlangsung selama dua hari, Sabtu–Minggu, 20–21 Desember 2025, di Atrium Mal Ratu Indah, Makassar, dan mendapat sambutan hangat dari masyarakat.

Festival ini dirancang sebagai medium literasi keuangan yang inklusif dan mudah dipahami, tanpa meninggalkan unsur seni dan ekspresi kreatif masyarakat. Mulai dari pelajar, komunitas kreatif, hingga keluarga, turut meramaikan rangkaian kegiatan yang terbuka untuk umum dan dapat diikuti secara gratis.

Kepala Kantor Perwakilan LPS III Sulampua, Fuad Zaen, mengatakan bahwa LPS Warna dari Timur bukan sekadar agenda hiburan, melainkan sarana strategis untuk mendekatkan peran dan fungsi LPS kepada masyarakat luas.

“Festival ini kami hadirkan sebagai ruang publik yang penuh semangat kebersamaan, sekaligus menjadi sarana edukasi keuangan yang menarik, menyenangkan, dan mudah dipahami oleh seluruh lapisan masyarakat,” ujar Fuad dalam sambutannya.

Ia menjelaskan, LPS secara konsisten memperkuat literasi masyarakat terkait penjaminan simpanan dan resolusi bank. Sebagai bagian dari Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) bersama Kementerian Keuangan, Bank Indonesia, dan Otoritas Jasa Keuangan, LPS terus menanamkan kepercayaan publik terhadap sistem perbankan nasional.

“Saat ini, LPS telah menjamin penuh 99,97 persen dari total rekening di Sulawesi Selatan. Artinya, masyarakat tidak perlu ragu untuk menabung di bank karena simpanannya aman dan dijamin oleh LPS,” jelasnya.

Apresiasi terhadap kegiatan ini juga disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman. Menurutnya, pendekatan kreatif seperti LPS Warna dari Timur efektif dalam meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya literasi keuangan.

“Kegiatan seperti ini harus terus dilakukan. Dengan mengenal LPS, masyarakat tidak perlu lagi takut menabung di bank. Edukasi keuangan memang harus dikemas dengan cara yang dekat dengan masyarakat,” ujarnya.

Sepanjang dua hari pelaksanaan, LPS Warna dari Timur diisi dengan beragam kompetisi kreatif, seperti Lomba Karya Musik LPS Versi Kamu, LPS Fashion Show, LPS Banking Dance, serta Final LPS GenZmart 2025, dengan total hadiah mencapai puluhan juta rupiah. Selain itu, pengunjung juga dapat mengikuti zumba dan poundfit, fun games di booth edukasi, talkshow, hingga berburu doorprize.

Dalam ajang kompetisi, panitia menetapkan sejumlah pemenang. Pada lomba LPS Versi Kamu, Juara I diraih Rezki Djafar, Juara II Imam Wahyudi, dan Juara III Temu Padu Voice. Sementara pada LPS Fashion Show Kids, Juara I diraih Ribka Azana Silva, Juara II Rie Radjuni, dan Juara III Afiyah Umaiza Asmar.

Untuk Final LPS GenZmart 2025, Juara I diraih St Khaerah Ainun Saka dari SMAN 1 Gowa, Juara II Afra Maharani dari SMA Islam Athirah 1, dan Juara III Wilman Hidayat Husain dari SMAN 1 Takalar. Adapun pada kategori LPS Banking Dance, BRI keluar sebagai Juara I, disusul Bank Mandiri di posisi kedua dan BNI sebagai Juara III.

Tak hanya mengusung kreativitas, festival ini juga membawa pesan kepedulian sosial. LPS menyampaikan duka cita kepada masyarakat terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, sekaligus menyalurkan bantuan melalui program LPS Peduli berupa sembako, susu, vitamin, pampers, selimut, dan kasur.

“Sebagai bentuk empati dan solidaritas, kami juga membuka kegiatan charity melalui QRIS. Seluruh dana yang terkumpul akan disalurkan kepada masyarakat terdampak bencana,” tutur Fuad.

Sebagai penutup, LPS Warna dari Timur dimeriahkan dengan penampilan spesial Jacson Zeran, yang menutup rangkaian kegiatan dengan suasana penuh semangat dan kebersamaan. Festival ini sekaligus menegaskan komitmen LPS dalam membangun literasi keuangan yang kuat, kreatif, dan berakar pada budaya masyarakat timur Indonesia.

Comment