MEDIAWARTA, GOWA – Kasdam XIV/Hasanuddin Brigjen TNI Dany Budiyanto mewakili Pangdam XIV/Hasanuddin melantik 115 Siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) TNI AD Tahun Anggaran 2022 (OV), bertempat di lapangan upacara Sapta Marga Rindam XIV/Hasanuddin Pakatto. Kamis, (9/02/2023).

Upacara penutupan ini merupakan tanda berakhirnya pendidikan Pertama Bintara, sekaligus sebagai simbol keberhasilan para prajurit siswa untuk memperoleh status sebagai Bintara TNI AD melalui prosesi pelantikan pada hari ini.

Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr (Han)., dalam amanatnya yang dibacakan oleh Kasdam menyampaikan rasa bangga dan ucapan selamat kepada para Bintara atas keberhasilannya menyelesaikan pendidikan Tahap I ini, disertai harapan agar prestasi yang telah dicapai selama pendidikan, dapat dijadikan motivasi untuk mengawali perjalanan pengabdian di lingkungan TNI AD.

“Selama menjalani proses pendidikan, kalian telah mendapatkan bekal nilai-nilai dasar kejuangan dan dasar pengetahuan militer sebagai bekal utama dalam mengawali tugas sebagai prajurit TNI AD. Pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh hendaknya terus dikembangkan sehingga dalam penugasan di satuan nanti, kalian benar-benar menjadi prajurit yang profesional, tanggap, tanggon dan trengginas”, Tuturnya.

“Tingkatkan terus kualitas diri dan daya saing individual masing-masing agar dapat menjawab tantangan zaman yang samakin kompleks. Manfaatkan perkembangan teknologi informasi di era global sekarang ini sebagai sarana pendukung untuk menjadikan diri kalian menjadi prajurit yang profesional. Pahami, hayati dan amalkan pedoman hidup prajurit yaitu Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI”, Sambungnya.

Untuk diketahui, setelah pendidikan tahap I ini, para Bintara masih akan mengikuti pendidikan tahap II yaitu tahap kecabangan. Bagi Bintara yang mendapatkan kecabangan Infanteri, akan mengikuti pendidikan lanjutan di Dodiklatpur Rindam XIV/Hasanuddin Bancee.

Sedangkan bagi yang non Infanteri, akan bergabung dengan rekan-rekan dari daerah lain mengikuti pendidikan di pusat kecabangan masing-masing.