MEDIAWARTA.COM – Pak tolong saya, panggilkan Polisi, Tuhan bantu saya ampuni saya, saya baru pertama kali merampok!!
Perkataan ini keluar dari mulut seorang pelaku begal. Ia menangis sambil memohon agar korbannya yang seorang wanita mau melepaskan dirinya.
Kejadian langka ini bermula saat Monique Bastos, wanita yang berprofesi sebagai atlit tinju seni bela diri campuran, menjadi korban sang begal, saat sedang berada disudut pinggir jalan raya Brazil. Monique yang saat itu sedang memainkan HP nya, tiba-tiba dirampas paksa oleh dua orang pria.
Sang begal tak menyangka hal ini terjadi. Mungkin sebelumnya aksi pemalakan ini selalu berhasil, karena rata-rata dalam kasus kriminal, wanita sering dianggap sebagai korban empuk.
Sayangnya, kali ini mereka apes dan salah memilih target korban. Monique ternyata seorang betina tangguh, tanpa takut sedikit pun dia menghajar kedua begal ini.
Salah satu begal berhasil melarikan diri dari amukan Monique. Sementara, temannya yang tertinggal, menjadi sasaran tinju Monique. Meskipun wajah sang begal sudah lebam dan berdarah, siksaan Monique belum kunjung usai. Ia menjepit leher serta mengunci tangan sang begal dengan kedua pahanya, seakan ingin dipatahkan.
Begal itu akhirnya terus menangis histeris, meminta tolong kepada orang-orang yang berada di sekitarnya agar mau merayu Monique untuk melepaskannya.
Comment