MEDIAWARTA, MAKASSAR — Fakultas Kedokteran Universitas Bosowa (FK Unibos) terus mematangkan persiapan menghadapi proses akreditasi tahun 2025 dengan menyelenggarakan workshop serta sesi pendampingan intensif bersama Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LPMPP) Universitas Hasanuddin.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari di Hotel Aryaduta Makassar, Jumat hingga Sabtu, 8–9 Mei 2025.
Melalui kegiatan ini, FK Unibos fokus melakukan evaluasi dan penyempurnaan dokumen akreditasi agar sesuai dengan standar baru yang menekankan pendekatan berbasis mutu berkelanjutan dan refleksi institusional.
Selain itu, capaian pembelajaran yang bermakna juga menjadi salah satu poin penting dalam penilaian akreditasi ke depan.
“Akreditasi bukan hanya soal kelengkapan administrasi, melainkan kesempatan untuk meninjau ulang kualitas pendidikan secara menyeluruh. Ini adalah momen penting bagi FK Unibos,” ujar Dekan FK Unibos, Dr. dr. Rahmawati Thamrin, Sp.And., dalam sambutannya.
Selama kegiatan berlangsung, tim akreditasi FK Unibos bersama para pakar dari LPMPP Unhas menelaah kelengkapan borang, mengevaluasi kesesuaian data, dan melakukan simulasi penilaian.
Mereka juga mengidentifikasi bagian-bagian yang perlu diperbaiki atau diperkuat sebelum pengajuan dokumen resmi ke lembaga akreditasi.
Tak hanya menjadi forum teknis, kegiatan ini juga membangun semangat kolaboratif antar tim dalam memperkuat budaya mutu di lingkungan fakultas.
Paradigma akreditasi yang kini bergeser ke pendekatan kualitatif mendorong institusi untuk lebih fokus pada proses reflektif, transparansi data, dan upaya perbaikan berkelanjutan.
Langkah ini menunjukkan komitmen FK Unibos dalam menghadirkan pendidikan kedokteran yang unggul dan relevan dengan tantangan zaman.
FK Unibos bertekad menjadi institusi yang adaptif dan kompetitif dalam sistem akreditasi nasional yang semakin menuntut mutu dan integritas.
Comment