MEDIAWARTA, SOROWAKO – Taman Kehati Sawierigading Wallacea (Taman Kehati) PT Vale Indonesia (PT Vale) resmi dibuka untuk umum yang dapat meningkatkan pengetahuan pengunjung, yang juga dapat menjadi edukasi bagi pelajar. Taman Kehati yang memiliki area terkelola 15 Ha dengan area pengembangan seluas 60 Ha.

Taman Kehati, yang mencakup Mining Park, dengan memamerkan alat berat yang tidak digunakan lagi oleh PT Vale, fasilitas Pusat Persemaian (nursery) berkapasitas 750 ribu bibit per tahun. Bagi yang senang berwisata alam, dapat mengunjungi Arboretum mempunyai koleksi 74 jenis pepohonan lokal dan rumah bagi 28 ekor rusa.

Ada juga fasilitas Wooden House (pondok kayu) dan DOJO (pusat pelatihan) untuk kegiatan terkait lingkungan hidup. Kedepannya, PT Vale juga akan membangun fasilitas penangkaran kupu-kupu endemik.

Senior Coordinator Communication PT Vale Indonesia, Suwarny Dammar, menyatakan bahwa pengunjung dapat mengakses Taman Kehati dengan menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

“Mulai 30 Juli 2023, Masyarakat umum sudah bisa mengunjungi Taman Kehati dan dapat menjadi edukasi bagi pengunjung, utamanya pelajar dengan salah satunya melihat penangkaran Rusa”, ungkap Warni sapaan akrabnya.

Menurut Reclamation Engineer PT Vale Indonesia, Erlin Harry, luas seluruh lahan taman ini mencapai 75 hektare, dengan hanya 15 hektare yang sementara telah dimanfaatkan.