MEDIAWARTA, MAKASSAR – Dua mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar mempresentasikan hasil penelitiannya pada forum The Fourth International Conference on Education (Icon) yang dirangkaikan dengan National Forum of Dean of Tarbiyah and Teacher Training (Fordetak).

Konferensi internasional yang diadakan oleh FTK UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi ini dilaksanakan secara hybrid.

Kedua mahasiswa tersebut diantaranya Dzulqarnain Rahmat Lilaalamin dan Hikma Patika Sari yang merupakan mahasiswa Angkatan 2022.

Mereka tergabung dalam satu tim yang mempresentasikan artikel yang berjudul The Implementation of Digital Quran Learning English Education Department at UIN Alauddin Makassar.

Bagi Hikma, ini merupakan kelima kalinya menjadi presenter pada forum ilmiah, seperti seminar dan konferensi. Sementara bagi Dzul ini menjadi pengalaman ketiga.

Hikmah berbagi cerita tentang pengalamannya menjadi pemakalah. Awalnya ia merasa malu dan takut karena menganggap peserta presenter lainnya pasti sudah memiliki keilmuan yang luas dan banyak pengalamannya.

Mahasiswi asal Sidrap ini mengaku menghadapi berbagai tantangan, misalnya mengatur waktu, mencari ide dan melaksanakan penelitian.

“Tapi Alhamdulillah berkat dukungan dari orang tua, tim dan sahabat, saya berani mencoba,” ujarnya.

“Untuk terus bisa berkarya dan membuat rekam jejak yang baik, tantangan yang kami biasa hadapi adalah manajemen waktu karena tugas kuliah dan konfensi biasanya bersamaan. Selain itu, mencari ide inovàsi, mencari responden dan menyamakan ide juga butuh waktu,” imbuhnya.

Dari pengalaman tersebut, ia mendapat banyak hal positif, diantaranya bisa meningkatkan public speaking dan siap bersedia menjadi speaker di waktu dadakan.

Sekadar diketahui, artikel penelitian yang mereka presentasekan di konferensi internasional tersebut selanjutnya akan diterbitkan dalam prosiding internasional.