MEDIAWARTA.COM, SINGAPURA – Anda berencana berkunjung ke Singapura? Atau akan menghadiri meeting di Negeri Patung Merlion tersebut? Jangan lupa membawa pakaian tipis, longgar, dan berwarna lembut.

Selain itu, otoritas pemerintah Singapura, mengimbau masyarakat agar mengurangi aktivitas di luar rumah, meminum banyak air putih, hingga terus berada di tempat yang dipenuhi pendingin udara.

Hal ini menjadi perhatian serius terkait cuaca panas yang cukup ekstrim, yang melanda Singapura sejak pertengahan April 2016. Selain pemerintah, imbauan juga dikeluarkan Kementerian Kesehatan Singapura bersama Dinas Lingkungan Nasional (NEA). Bahkan, mereka meminta penduduk untuk sering mandi agar tubuh tetap kondusif di waktu terik, antara pukul 11.00 hingga 16.00 waktu setempat.

Dalam situs resmi Kementerian Kesehatan Singapura, pekerja kantoran diimbau sebaiknya mengurangi aktivitas luar, dan para siswa sekolah serta manula harus terus berada di ruagan dengan suhu lebih dingin. Jika tidak, dikhawatirkan banyak penyakit yang akan timbul karena cuaca panas ini.

Terpisah, Badan Pemantauan Iklim Changi, seperti dikutip dari Today belum lama ini, suhu tertinggi Singapura mencapai 36 derajat celsius dari rata-rata panas normal di Singapura yang sebelumnya hanya mencapai 28 derajat celsius.

Rekhi/Foto: Koh Mui Fong (Today)