MEDIAWARTA, MAKASSAR – Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja security dan driver untuk meningkatkan keamanan dan profesionalisme di lingkungan kampus.

Evaluasi tersebut dipimpin langsung oleh Rektor UIN Alauddin Makassar, Prof. Hamdan Juhannis, didampingi Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof. Muhammad Khalifa Mustami, serta Kepala Biro AUPK, Drs. Suleman M. Pd. Acara berlangsung di Ruang Rapat Senat Gedung Rektorat, Jumat (3/1/2024).

Dalam arahannya, Prof. Hamdan Juhannis menekankan pentingnya memanfaatkan momentum awal tahun untuk melakukan perbaikan kinerja. Ia meminta para petugas keamanan untuk meningkatkan profesionalisme, menjaga pos dengan penuh tanggung jawab, serta memperketat pengawasan dan kontrol di area kampus.

“Ini adalah momentum tahun baru, semangat baru. Security harus lebih profesional dan tidak meninggalkan pos kecuali dalam keadaan mendesak,” tegas Prof. Hamdan.

Rektor juga menyoroti pentingnya pengawasan di pintu masuk dan keluar kampus yang sering kali kosong, terutama pada malam hari. Ia menegaskan agar setiap barang yang dibawa masuk, termasuk oleh pejabat kampus, diperiksa dengan cermat dan dilaporkan ke Biro AUPK serta Wakil Rektor.

Selain itu, patroli di area kampus, termasuk ruang kelas, juga menjadi perhatian untuk mencegah aktivitas yang dapat merugikan nama baik institusi.

“Jika ada dosen, pegawai, atau mahasiswa yang beraktivitas di luar jam kerja, perhatikan dengan baik. Jangan sampai ada aktivitas mencurigakan. Sering kali terjadi pelecehan atau tindakan merusak fasilitas kampus akibat lemahnya pengawasan,” ujarnya.

Prof. Hamdan juga mengingatkan agar pengawasan di kampus diperketat, khususnya setelah pukul 18.00 WITA. Ia meminta para petugas untuk bersikap tegas dalam menjalankan tugas tanpa menggunakan kekerasan.

“Jangan sikapi dengan kekerasan, tetapi dengan ketegasan yang mengacu pada aturan yang ada,” pesannya.

Rektor menambahkan, petugas yang tidak menunjukkan kinerja baik akan dibebastugaskan. Namun, mereka yang bekerja dengan baik akan terus bermitra sesuai aturan yang berlaku.

Sebagai informasi, security dan driver pimpinan di UIN Alauddin Makassar merupakan pegawai outsourcing yang berada di bawah naungan PT Ganda Putra Insas (GAPIM).

Langkah evaluasi ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan kampus yang lebih aman, tertib, dan profesional demi mendukung aktivitas akademik dan non-akademik yang optimal.