MEDIAWARTA, MAKASSAR – Universitas Hasanuddin (Unhas) melalui Bidang Akademik dan Kemahasiswaan menggelar Basic Learning Skills, Character and Creativity (Balance) untuk mahasiswa baru angkatan 2023, Sabtu (26/8).

Balance merupakan salah satu program penerimaan mahasiswa baru di Universitas Hasanuddin. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi salah satu pintu masuk mahasiswa baru Unhas untuk beradaptasi dengan kehidupan kampus.

Selain itu, Balance juga menjadi wadah bagi mahasiswa Unhas dalam mengembang karakter dan soft skills sehingga dapat menjadi insan cendikia yang yang memiliki integritas, inovatif, katalitis, arif, dan berjiwa patriotik.

Balance kali ini diikuti 8.724 mahasiswa baru program sarjana dan vokasi. Program ini akan digelar selama tiga pekan berturut-turut, setiap Sabtu secara luring. Selain mahasiswa baru, Balance juga melibatkan 249 instruktur yang merupakan dosen Unhas dan 256 mentor yang terdiri dari mahasiswa Unhas dari masing-masing fakultas.

Pada Balance pekan pertama ini, mahasiswa baru diberikan sejumlah pembekalan mengenai Pembelajaran Orang Dewasa dan Gaya Belajar, Alat Bantu Belajar dan Pencarian Literatur, serta Integritas Belajar.

Rektor Universitas Hasanuddin Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc mengharapkan bahwa Balance ini menjadi wadah untuk membekali semua mahasiswa baru 2023 tentang karakter, keterampilan belajar dasar dan menjadi bagaimana mahasiswa yang kreatif.

“Masa transisi dari lingkungan sekolah ke lingkungan kampus itu tidak mudah. Oleh karena itu melalui Balance ini mahasiswa baru diharapkan bisa mengembangkan karakter dan kemampuan-kemampuan belajar dasar yang akan berguna selama menempuh studi di Unhas,” terang Prof JJ dalam sambutannya secara daring kepada peserta Balance.

Prof JJ menekankan bahwa Balance ini telah dirancang sedemikian rupa sehingga lebih efektif untuk membantu mahasiswa baru memasuki dunia kampus.

“Semoga kegiatan ini dapat semakin menguatkan nilai-nilai Unhas kepada Maba 2023, yaitu menjadi insan cendikia yang yang memiliki integritas, inovatif, katalitis, arif, dan berjiwa patriotik,” tegasnya.(*)