MEDIAWARTA, JAKARTA – Telkomsel bersama ZTE Corporation menghadirkan teknologi Self-Adaptive Feedback berbasis Hyper AI untuk meningkatkan kualitas jaringan 4G di Makassar dan Kendari.

Teknologi ini menggunakan kecerdasan buatan (AI) dan pembelajaran mesin (ML) untuk mengoptimalkan kinerja jaringan tanpa memerlukan perangkat keras tambahan.

Penerapan teknologi Hyper AI ini mampu menyesuaikan parameter jaringan secara otomatis untuk aplikasi berat seperti video streaming dan gaming, memberikan pengalaman internet lebih cepat dan lancar.

Berdasarkan uji coba, hasilnya mencatat peningkatan signifikan: buffering video berkurang hingga 15%, kecepatan unduh naik 11%, dan waktu pemuatan halaman web membaik hampir 30%.

Direktur Planning & Transformation Telkomsel, Wong Soon Nam, menjelaskan bahwa penerapan ini sejalan dengan komitmen Telkomsel untuk menghadirkan layanan terbaik kepada pelanggan.

“Kami berharap teknologi ini tidak hanya meningkatkan kepuasan pengguna, tetapi juga memperkuat posisi Telkomsel sebagai pemimpin inovasi di industri telekomunikasi,” ujarnya, Kamis (21/11/2024).

Teknologi ini juga mendukung efisiensi operasional dengan fitur hemat energi, yang secara otomatis mengalihkan BTS ke mode rendah daya saat lalu lintas rendah, mengurangi konsumsi energi hingga 8%.

Langkah ini tidak hanya memperkuat jaringan, tetapi juga mendukung keberlanjutan lingkungan.