MEDIAWARTA.COM, SINGAPURA – Satu lagi pengembangan teknologi meramaikan dunia pendidikan di Singapura. Kali ini bekerja sama dengan perusahaan elektronik ST Eletronics, Universitas Teknologi dan Desain Singapura (SUTD) akan membangun laboratorium keamanan berbasis teknologi di perguruan tinggi yang berlokasi di Changi, Singapura.

Menggelontorkan dana 44,3 miliar dolar Singapura atau setara Rp 18 triliun, laboratorium keamanan berbasisa cyber tersebut akan diresmikan pada Agustus 2016 mendatang.

Di atas luas lahan 400 meter persegi, laboratorium ini akan menjadi pusat studi pengembangan teknologi keamanan terbarukan, pusat pelatihan dan pembinaan tenaga ahli hingga termpat untuk penelitian para ilmuwan.

Menteri Komunikasi dan Informasi Singapura, Yaacob Ibrahim, seperti yang dikuti dari Today, Minggu (15/5/2016), mengatakan  keberadaan laboratorium ini penting untuk menghadirkan teknologi pengamanan terbaru untuk rebuplik ini.

“Semoga kita bisa memanfaatkan kecangihan laboratorium ini untuk melahirkan teknologi keamanan yang bisa digunakan massal,” katanya.

Haykel Iswandi/Foto: Hiranad Sunny (Today)