MEDIAWARTA, MAKASSAR – Dalam upaya memperkuat tata kelola dan memastikan kelancaran operasional di wilayah Sulawesi, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menjalin sinergi strategis dengan Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan (Kejati Sulsel). Audiensi tersebut dipimpin langsung oleh Executive General Manager (EGM) Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fanda Chrismianto, dan diterima oleh Kepala Kejati Sulsel, Dr. Didik Farkhan Alisyahdi, di Kantor Kejati Sulsel, Makassar.

Pertemuan berlangsung dalam suasana penuh kolaborasi dan komitmen bersama untuk memperkuat kerja sama antara BUMN energi dan lembaga penegak hukum. Fokus utamanya adalah memastikan kepastian hukum dan pengamanan aset negara dalam mendukung distribusi energi di Sulawesi.

Dalam pertemuan tersebut, Fanda Chrismianto memaparkan sejumlah program strategis dan operasional Pertamina Patra Niaga Sulawesi yang terus berorientasi pada pelayanan energi bagi masyarakat. Ia menegaskan pentingnya dukungan hukum dari Kejati Sulsel untuk memastikan seluruh kegiatan berjalan sesuai prinsip tata kelola yang baik.

“Pertamina Patra Niaga Sulawesi terus berkomitmen menjalankan operasional dengan prinsip good corporate governance. Kami berharap pendampingan hukum dari Kejati Sulsel dapat terus terjalin, terutama dalam pengamanan aset dan penyelesaian isu-isu hukum di wilayah kerja kami,” ujar Fanda, Rabu (5/11/2025).

Sementara itu, Kepala Kejati Sulsel, Dr. Didik Farkhan Alisyahdi, menyambut baik sinergi yang dibangun dan menegaskan dukungan penuh kepada Pertamina.

“Kejati Sulsel siap mengawal Pertamina Patra Niaga Sulawesi sebagai bagian dari BUMN strategis yang berperan penting menjaga ketahanan dan ketersediaan energi nasional. Kami berkomitmen memastikan seluruh kegiatan operasional berjalan sesuai ketentuan hukum, serta mendukung pengamanan aset negara,” tegas Didik.

Pertemuan ini menjadi momentum penting bagi kedua institusi untuk memperkuat koordinasi dan kolaborasi dalam aspek hukum dan pengawasan.

Pertamina Patra Niaga Sulawesi berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut untuk mendukung kelancaran distribusi energi, menjaga kepastian hukum, serta memperkuat kepercayaan publik terhadap pelayanan Pertamina di wilayah Sulawesi.